Inilah Sosok Horjani Dewati Hutagalung. SE, Wanita Berparas Cantik yang Bercita-Cita Memajukan dan Membangkitkan Gairah Pendidikan di Provinsi Kepri
CNBKEPRI.COM – Berwajah cantik dan cerdas. begitulah dua kata yang pas menggambarkan sosok wanita karir yang pernah duduk menjabat salah seorang Dewan Pengawas BP Batam.
Dia lah Horjani Dewati Hutagalung, SE. Sosok wanita yang dikenal masyarakat sebagai pribadi yang santun dan keibuan. Selain itu ia pun dikenal publik sebagai perempuan yang mandiri dan aktif berbuat untuk masyarakat serta aktif di medsos.
Sudah cukup banyak wanita yang meraih sukses sebagai wirausaha. Salah satunya Horjani Dewati Hutagalung, SE ini, kelahiran 6 Agustus 1967 di Jakarta.
Di masa mudanya wanita berparas cantik ini terbilang mandiri ia mencari uang sendiri sambari kuliah di bidang entertain, salah satunya dengan banyak mengisi acara sebagai MC di festival-festival, dan dirinya juga banyak meraih penghargaan dari suara emasnya.
Kepada cnbkepri.com, Horjani menceritakan awal meniti karir dirinya hingga pernah dipercaya menjabat Dewan Pengawas BP Batam.
Mengambil Jurusan Managemen Perbankan sebagai titik awal memulai karir bekerja di perbankan dan asuransi. Ia menceritakan selama bekerja di perbankan mendapat gaji, dirinya dibentuk sebagai orang yang bertanggung jawab. Dengan bekal ilmu yang didapatinya di bangku perkuliahan Horjani lalu membuat terobosan dengan beralih di bidang asuransi, tanpa gaji Horjani mencoba menjadi sosok wanita yang dapat mencetak uang sendiri dalam artian uang yang mencari dirinya bukan sebaliknya.
Istri dari Almarhum Adrianus SP Batubara SE ini, lalu memulai sebagai financial consultan dengan membangun bisnis sendiri dan dengan kerja kerasnya hingga karirnya melejit menjabat Senior agency manager Yang kemudian membawanya sebagai seorang entrepreneur.
“Untuk mewujudkan bisnis memang memerlukan strategi yang tepat, SDM yang tepat dan memerlukan treatmen jangka panjang disertai program yang tepat, saya mengelola aset saya sendiri, saya menjaga aset sendiri, saya mempertaruhkan integritas, komitmen, pelayanan dan time managemen, sehingga saya mendapatkan gelar Million Dollar Round Table (MDRT). Jelasnya
MDRT adalah Penghargaan Tertinggi untuk para agen pemasar asuransi profesional di seluruh dunia, dalam 10 tahun dirinya berhasil mempertahankan gelar MDRT, “ini tidak gampang, memulai sendiri hingga mempunyai relasi-relasi sehingga bukan kita bekerja untuk uang tapi uang yang mencari kita, Untuk meraih itu semua kita harus keluar dari zona nyaman” ujar wanita yang hobi traveling ini.
Ibu dari Jemima Cecille angelica putri tunggal kebangaannya yang berkuliah di NAFA Singapore jurusan Design Grafic Communication kemudian lanjut menceritakan, selama tinggal di Kota Batam sejak tahun 2013 dirinya melihat Batam sangat berubah dibawah pimpinan Walikota Batam HM Rudi. Batam sudah sangat berkembang dalam hal pembangunan, ekonomi berjalan dengan baik, dirinya juga sangat mengapresiasi kinerja Walikota Batam dalam membangun Kota Batam dan dalam mensejahterakan masyarakat.
Pengusaha di bidang kuliner ini juga pernah berkecimpung di kancah Politik yang membesarkan namanya di Provinsi Kepuluan Riau. Salah satu perhatiannya di masyarakat adalah pembangunan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah Kepulauan Riau (Kepri). Menurut Horjani, majunya suatu bangsa akan ditentukan pada kesiapan pembangunan dan kualitas masyarakatnya.
Anak dari pasangan dr.Gerhard Panusunan MSc Hutagalung dan Purna Omsa Br.Pangabean ini sangat memberikan perhatian akan pentingnya kualitas pendidikan, dirinya bercita-cita untuk membangkitkan gairah pendidikan di Kepuluan Riau dan tentunya pada prioritas gedung pendidikan seperti Universitas di Kepri yang dapat bersaing dengan Universitas ternama di Indonesia.
“pernah ditunjuk sebagai badan pengawas di BP Batam, merupakan suatu kepercayaan kepala BP Batam kepada saya”.ucapnya
Dengan ilmu, skill yang dimilikinya Horjani berharap akan digunakan sebaik-baiknya dalam memberikan kontribusi dan pemikiran guna pembangunan Batam, sehingga menjadikan Batam menjadi barometer ekonomi Indonesia” tutupnya. (Oki)
