Wirya Silalahi: Pemerintah Pusat Agar Mengganti Kebijakan PPKM Darurat dengan Penggalakan Vaksinasi Masif dan 3M Serta 3T, ” PPKM Darurat Memporak-Porandakan Ekonomi Rakyat”
CNBKEPRI.COM – Menurut Anggota DPRD Kepri dari Fraksi Nasdem, Wirya Putra Sar Silalahi, kegiatan PPKM Darurat ternyata sangat kurang efektif, efeknya sangat memukul ekonomi rakyat.
Wirya menilai PPKM Darurat karena terlalu menekankan pembatasan mobilitas masyarakat dan usaha masyarakat daripada menggalakan 3M, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
“Mobilitas dan menutup usaha masyarakat tidak memaparkan virus kepada orang, bila orang tersebut tetap prokes dengan 3M”.
Namun PPKM itu membuat usaha rakyat sangat terpukul dan memporak-porandakan ekonomi rakyat.
Seharusnya pemerintah fokus saja, bagaimana mendisiplinkan masyarakat agar menjalankan prokes 3M lebih disiplin. Sekaligus meningkatkan 3T, agar angka kematian turun dan tetap melaksanakan Vaksinasi masif dan cepat.
“Jangan terlalu panik dgn angka positif kasus baru, tetapi lebih penting angka kematian per hari. Karena 80% dari kasus positif adalah OTG dan gejala ringan, hampir pasti sembuh. Hanya sekitar 4% yg bergejala berat. Bila treatmentnya bagus, angka kematian bisa diturunkan”. Jelas Wirya.
Vaksinasi dapat lebih mengecilkan orang yg bergejala berat. Bila orang yang telah mati dapat diturunkan terus, sampai sangat kecil. Maka, sebesar apapun yg positif tidak lagi jadi masalah. Ini sudah menjadi penyakit biasa.
Untuk itu, sebaiknya pemerintah fokus saja bagaimana menjalankan program Vaksinasi se banyak dan secepat mungkin, agar cepat terjadi herd immunity. Parallel dengan itu.
Wirya berharap masyarakat lebih mengalakkan dengan lebih disiplin 3M (bukan 5M), dan tingkatkan 3T, itu aja, ucapanya
“Dan yang paling terutama Treatment untuk mereka yang lagi dirawat dirumah sakit, agar dapat mengurangi kematian”. Terang Wirya. (Red)